CaraMembongkar Blok Silinder Mesin Mobil. Posted on December 30, 2017 by Teknisi Mobil. [latexpage] Bagian sebelumnya telah dibahas cara membongkar mesin mobil (hingga kepala silinder), kali ini kita akan membahas cara membongkar blok silinder mesin mobil. Ini merupakan bagian lanjutan dari bagian Silakanlihat Komponen Alternator. Ini adalah contoh regulator atau ket out pengisian accu mobil kijang super. Cara setel cut out untuk mengatasi agar tidak terjadi overcharging dan kekurangan tegangan yang dihasilkan atau out put dinamo amper kurangdan untuk perbaiki out put tegangan pengisian aki mobil ini cukup mudah. Caramenghitung barang muatan di mobil - sebuah kendaraan tentu saja memiliki kemampuan dalam mengangkut barang bawaan yang berbeda, hal ini tergantung dengan mobil jenis apa yang kalian gunakan dan juga seberapa besar kemampuan ban dalam menyangga muatan barang bawaan anda di bagasi mobil. Padaartikel kali ini, Porinto akan berikan penjelasan mengenai cara melepas stiker mobil yang benar dan tidak meninggalkan bekas, baik pada kaca ataupun badan mobil tersebut. Menempel stiker pada mobil memang sudah menjadi Biarpunmesin idle tapi mobil diam ditempat, kalau pedal kopling tidak diinjak maka Layshaft ini juga mutar bareng flywheel. Nah bagian nantinya bakalan mutar roda adalah no 23 di gambar 2 ini, yaitu Transmision Counter Shaft atau Output Shaft. Nah Output Shaft ini bakalan mutar bareng Input Shaft (Layshaft) kalau gigi dimasukin, kalau gigi Padaumumnya yang digunakan pada kendaraan yaitu baut berukuran M10-M15 untuk mengencangkan. Cara ini bisa anda lakukan jika benar-benar tahu cara membongkar dan mengembalikannya. Namun jika belum mahir, sebaiknya minta bantuan bengkel otomotif terpercaya. Sebab, cara membuka bagasi mobil bermasalah tidak bisa anda lakukan dengan . Unduh PDF Unduh PDF Rotasi ban adalah penting untuk memastikan anda mendapatkan usia pakai maksimum dari ban yang anda beli. Seiring waktu, dengan kondisi jalanan yang berbeda, sangat bijaksana jika anda merotasi ban and tiap km, atau tiap anda mengganti oli. Terus baca dan pelajari cara yang mudah dan murah ini untuk menghemat pengeluaran anda. 1 Gunakan beberapa jack stand. Mobil anda memiliki sebuah dongkrak sehingga anda hanya bisa mengganti rodanya satu per satu, namun untuk merotasi ban, seluruh roda harus terangkat dari tanah. Cara termudah dan termurah untuk hal ini adalah dengen membeli jack stand yang harganya sekitar $30. JANGAN lakukan hal ini dengan beberapa buah dongkrak. Jika anda tidak ingin membeli jack stand, anda bisa menggunakan balok. Solusi lain yang paling mahal adalah dengan memasang dongkrak hidrolik dalam garasi anda. 2 Cari tempat kerja yang datar. Kurangi resiko mobil terjatuh saat didongkrak dengan bekerja pada permukaan yang rata. Pasang rem tangan sebelum anda mulai bekerja, dan ganjal roda yang belum anda dongkrak untuk mencegah mobil bergerak maju mundur. Jika tempat kerja anda adalah tempat yang miring, atau anda tidak memiliki tempat, pekerjaan ini tidak akan memakan waktu lama jika anda akan menggunakan tempat parkir. 3 Buka dop dan kendorkan mur roda. Pada saat mobil anda masih di atas tanah, gunakan obeng pipih untuk mencongkel dop dan melepaskannya, sehingga mur roda terlihat. Lalu dengan menggunakan kunci roda, kendorkan mur roda. JANGAN lepaskan mur, hanya kendorkan agar nanti mudah dilepaskan setelah mobil didongkrak. Balikkan salah satu dop untuk menjadi tempat penyimpanan baut saat dilepaskan nanti. 4 Angkat mobil. Gunakan dongkrak untuk mengangkat tiap sudut mobil, dan topang dengan jack stand. Baca buku manual mobil anda untuk mengetahui lokasi yang benar untuk dongkrak dan jack stand. Dengan menggunakan 4 buah jackstand akan menjadi cara paling mudah dan cepat untuk menyelesaikan pekerjaan ini, namun beberapa orang akan merasa gugup jika melihat mobilnya hanya ditopang oleh jack stand.[1] Jika anda hanya memiliki dua jack stand, anda harus mengangkat dan menurunkan mobil beberapa kali dengan menggunakan dongkrak, karena prosedur ini mengharuskan ada untuk menukar roda dari depan ke belakang. Cara apapun yang anda pilih, rencanakanlah lebih dulu pola rotasi sebelum anda mulai melepas roda. Iklan 1 Periksa arah putaran ban anda.[2] Ban ada yang bisa dipasang satu arah atau bebas. Ban dengan arah tertentu memiliki tapak yang searah, biasanya dengan alur untuk mengalirkan air ke sisi luar ban agar pengendalian lebih baik. Untuk ban jenis ini, anda hanya bisa menukar roda depan dan belakang dalam sisi yang sama. Roda yang tidak memiliki arah khusus, bisa dipasang ke posisi manapun. Untuk ban dengan arah, merotasi ban artinya anda menukarkan ban depan dari sisi pengemudi dengan dengan ban di belakangnya, dan juga sebaliknya. Untuk ban tanpa arah khusus, pola rotasi biasanya berbentuk huruf "X", dimana anda akan menukar roda kiri depan ke kanan belakang, dan roda kanan depan ke kiri belakang. Pola ini akan memungkinkan anda mendapatkan rotasi yang sempurna dan memastikan usia pakai maksumum. 2Lepaskan mur dari roda pertama yang anda angkat. Lepas rodanya dan gelindingkan ke posisi barunya. Tetap awasi dimana anda meletakkan mur dan letakkan dekat as roda. Alur mur harusnya standar, tapi biasanya anda akan tetap menggunakan mur pada posisi yang sama terhadap bautnya, bukan rodanya. 3 Rotasikan roda dalam pola yang benar. Jika anda mengangkat keseluruhan mobil, anda tinggal menggeser roda ke posisi barunya, pasang pada bautnya dan kencangkan mur dengan tangan. Jika anda hanya memiliki dua jack stand, dan anda telah memasangnya untuk menopang dua roda belakang, maka anda harus mengeser roda belakang kiri ke bagian depan kiri. Angkat bagian depan kiri dengan dongkrak, lepaskan rodanya, dan pasang roda yang baru, kencangkan mur dengan tangan, dan turunkan dongkrak. Kemudian, pindahkan roda yang baru and lepas ke bagian kanan belakang, dan seterusnya. Terus rotasikan roda sesuai pola yang benar. 4Lower the car. With your jack, raise each location up off the jack stand until you can safely remove it, then lower the car. Make sure you've tightened each tire on hand-tight before you do this. You should be able to wobble the tire back and forth. 5 Kencangkan mur roda dalam pola bintang. Banyak mobil memiliki 6 mur. Pada saat mobil sudah menyentuh tanah, kencangkan mur roda dengan kunci roda dengan mengencangkan salah satunya, putar dalam seperempat putaran dan kemudian mur di posisi terjauh darinya, dan seterusnya. Jika anda memilikinya, anda bisa mengunakan kunci roda dengan torsi untuk mengencangkan semua murnya. Pada umumnya mobil membutuhkan kekencangan trsi antara 80-100 untuk truk 90-140 6Pasang kembali dop roda, dan periksa tekanan udara, tambahkan jika kurang. Iklan Ini merupakan kesempatan baik untuk mencuci velg roda anda dan memeriksa kerusakan yang mungkin ada. Bersihkan juga ban dari kotoran dan serpihan bubuk kanvas rem. Iklan Peringatan Dalam beberapa kasus, banyak bengkel menggunakan kunci otomatis atau hidrolis untuk melepas mur roda anda. Namun beberapa dari mereka tidak mengikuti aturan kekencangan saat mereka memasangnya, dan memasangnya dengan tekanan 200 psi. Kekencangan berlebih bisa menyulitkan saat akan membuka nantinya. Saat mengganti ban kempes atau merotasi ban, ingat untuk mengganjal roda lainya agar mobil tidak berubah posisi. Batu berukuran sedang, atau balok kayu bisa digunakan di posisi roda berlawanam/paling jauh. jika anda mengganti ban kiri belakang, anda harus mengganjal ban kanan depan Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Cara Mudah Melepas Roda Mobil Ketika Ban Bocor di Jalan - Dongkrak dan kunci roda menjadi hal yang wajib dibawa ketika berpergian dengan jarak yang sangat jauh seperti pulang kampung dan mudik, tentunya ini berfungsi untuk berjaga-jaga apabila terjadi sesuatu diperjalanan seperti ban bocor. Ketika terjadi ban bocor ini, dan tidak ada bengkel terdekat yang bisa melakukan tambal ban. Maka mau tidak mau kita yang harus menggantinya dengan ban orang yang awam dengan mobil mungkin sedikit bagaimana cara melepas roda, tetapi tenang akan saya share di artikel ini secara jelas dan lengkap. Dan berikut ini ulasannya Cara Mudah Melepas Roda Mobil1. Posisikan kendaraan di tempat yang aman, dan aktifkan handremKita mulai dengan langkah pertama yaitu pindahkan mobil ke tempat yang rata, kemudian aktifkan handrem agar mobil tidak berjalan. Agar lebih aman lagi beri ganjal masing-masing roda yang tidak di lepas. Gunakan balok kayu atau semacamnya yang lebih keras dan tidak mudah hancur. Untuk memberikan sinyal pada mobil-mobil yang lewat bisa menyalakan lampu hazard atau beri tanda segitiga dibelakang mobil. 2. Siapkan peralatanSetelah kendaraan benar-benar aman, langkah yang kedua adalah siapkan peralatan yang akan digunakan untuk melepas roda seperti kunci roda, dongkrak, jack stand, dan ban cadangannya. Bila tidak bawa peralatan maka anda tidak bisa melakukan apa-apa, lebih baik hubungi bengkel mobil langganan anda agar menarik mobil kesangan anda. Atau cari saja bengkel mobil/tambal ban yang terdekat dengan posisi anda, bisa menggunakan jasa ojek, angkot, bus dan lain sebagainya. Tapi jangan lupa Kendorkan mur rodaKalau peralatan sudah siap, langsung action dengan mengendurkan mur roda. Bila ada tutupnya maka lepas dulu tutupnya, lepas tutup dengan menariknya. Caranya dengan memutar mur roda berlawanan arah putarah jarum jam. Dengan menggunakan kunci roda kemudian kendorkan mur roda. Ingat jangan sampai murnya terlepas. Lakukan juga secara berahap. Bila tidak kuat maka sambunglah dengan pipa atau bila tidak ada pipa bisa di injak sampai kendor. 4. Angkat kendaraan dengan dongkrakKalau yakin sudah kendor maka bisa langsung mengangkat mobil dengan dongkrak. Posisikan dongkrak pada tempat yang sangat keras atau bagian chassis atau rangka mobil. Ingat mur roda harus kendor, bila belum kendor maka akan mempersulit melepasnya ketika sudah di dongkrak. Bisa lihat gambar dibawah ini untuk melihat posisi dongkrak dan juga pemasangan dongkrak dan jackstand5. Beri jackstandSebagai pengaman beri jackstand dibagian chassis. Pemberian jackstand ini sebagai pengaman apabila dongkrak yang digunakan gembos atau Lepas mur rodaLangkah selanjutnya adalah melepas semua mur roda, anda dapat menggunakan kunci roda atau bila sudah kendor langsung saja menggunakan tangan. Bila belum kendor bisa dengan meminta tolong saudara, kakak, bapak, kakek, nenek atau adik anda untuk menginjak pedal rem, sambil anda lepas mur Melepas rodaSetelah semua mur roda terlepas, maka tarik roda keluar sampai terlepas. Hati-hati jangan sampai tertimpa ban, bila tidak kuat bisa minta bantuan pada saudara anda. Setelah itu bisa langsung anda ganti dengan ban cadangan, dan pasang kembali sesuai dengan langkah kebalikan dari langkah pelepasan diatas. Bila di jalan menemukan bengkel tambal ban, langsung ditambal ban yang bocor tadi agar nantinya tidak lupa dan bila perlu langsung diganti lagi ban cadangannya. Demikian Cara Mudah Melepas Roda Mobil Ketika Ban Bocor di Jalan. Artikel keren lainnya Ditulis oleh Fijay pada tanggal Tuesday, 9 June 2015 Mobil adalah kendaraan yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun, seperti halnya mesin lainnya, mobil juga bisa mengalami kerusakan. Salah satu bagian mobil yang sering mengalami kerusakan adalah roda. Roda yang bermasalah harus segera diperbaiki untuk menghindari kecelakaan. Namun, sebelum melakukan perbaikan, Anda harus tahu cara melepas roda mobil yang benar. Berikut adalah beberapa langkah yang harus Anda lakukan 1. Persiapkan Alat dan Bahan yang Dibutuhkan Sebelum melepas roda mobil, pastikan Anda sudah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Beberapa alat yang wajib disiapkan seperti kunci roda, dongkrak, dan soket roda. Selain itu, pastikan juga kondisi alat dan bahan yang digunakan dalam keadaan baik. 2. Parkir Mobil di Tempat yang Aman Sebelum melepas roda mobil, pastikan mobil sudah diparkir di tempat yang aman dan datar. Hindari parkir di tempat yang miring atau tidak stabil karena akan mempersulit proses melepas roda mobil. 3. Lepaskan Tutup Pusat Roda Setelah mobil diparkir di tempat yang aman, langkah selanjutnya adalah melepas tutup pusat roda. Tutup pusat roda biasanya terletak di bagian tengah roda dan berfungsi sebagai penutup baut roda. Lepaskan tutup pusat roda dengan menggunakan obeng atau kunci roda. 4. Longgarkan Baut Roda Setelah tutup pusat roda dilepas, langkah selanjutnya adalah longgarkan baut roda. Gunakan kunci roda untuk memutar baut roda searah jarum jam. Pastikan semua baut roda sudah dilepas sebelum melepas roda mobil. 5. Angkat Mobil dengan Dongkrak Setelah semua baut roda dilepas, langkah selanjutnya adalah mengangkat mobil dengan dongkrak. Letakkan dongkrak di bawah titik angkat yang sudah ditentukan oleh pabrikan mobil. Pastikan dongkrak terpasang dengan kuat sebelum mengangkat mobil. 6. Lepaskan Roda Mobil Setelah mobil sudah terangkat, langkah selanjutnya adalah melepas roda mobil. Tarik roda secara perlahan sampai terlepas dari as roda. Pastikan Anda mengangkat roda dengan hati-hati agar tidak merusak komponen mobil. 7. Periksa Kondisi Roda Setelah roda sudah dilepas, pastikan Anda memeriksa kondisi roda. Periksa apakah ada kerusakan pada ban, velg, atau komponen lainnya. Jika ditemukan kerusakan, segera perbaiki atau ganti komponen yang rusak. 8. Pasang Kembali Roda Mobil Setelah roda sudah diperiksa dan kondisinya baik, langkah selanjutnya adalah memasang kembali roda mobil. Letakkan roda pada as roda dan pasang kembali baut roda dengan rapat. Pastikan semua baut roda sudah terpasang dengan benar sebelum mengencangkan dengan kunci roda. 9. Turunkan Mobil dengan Dongkrak Setelah roda sudah terpasang dengan benar, langkah selanjutnya adalah menurunkan mobil dengan dongkrak. Putar dongkrak secara perlahan sampai mobil turun ke tanah. Setelah mobil turun, pastikan dongkrak sudah dilepas dan disimpan dengan baik. 10. Kencangkan Baut Roda dengan Kunci Roda Setelah mobil sudah dipasangkan roda, pastikan Anda mengencangkan baut roda dengan kunci roda. Gunakan kunci roda untuk mengencangkan baut roda secara bergantian dan rapat. Pastikan baut roda sudah terpasang dengan kuat dan tidak kendur. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda sudah berhasil melepas roda mobil yang benar. Namun, jika Anda tidak yakin atau tidak memiliki pengalaman dalam melepas roda mobil, sebaiknya bawa mobil ke bengkel yang terpercaya untuk melakukan perbaikan roda. Jangan memaksakan diri jika tidak yakin karena bisa membahayakan keselamatan Anda dan orang lain di jalan. Advertisement Cara Mengganti Ban - Ban adalah sebuah karet khusus berisi udara yang dijadikan bantalan sebuah velg atau rims untuk terhubung dengan tanah. Fungsi ban adalah untuk menyerap getaran aspal dan getaran kecil dari jalan sehingga mobil akan lebih halus saat berjalan. Keduanya baik ban atau velg apabila disatukan maka disebut roda. Terkadang, kita menemui sebuah kondisi yang kurang menyenangkan dimana ban mobil kita tiba-tiba bocor atau kempes. Kalau cuma kempes, mungkin itu tidak terlalu bermasalah kita bisa membawanya ke tukang tambal ban untuk menambah angin ban. Tapi bayaimana jika kondisi ban itu bocor, maka pilihannya anda bisa memanggil layanan storing atau melakukan penggantian ban serep. Jika posisi anda berada di tengah kota mungkin anda bisa menggunakan layanan storing untuk melakukan penggantian roda. Tapi, jika lokasinya ada di tengah perkampungan atau didaerah pegunungan maka anda dituntut mampu melakukan penggantian ban serep sendiri. img by Melakukan penggantian roda mobil, itu terdengar mudah. Apalagi alatnya sudah disediakan pabrikan saat awal kita membeli mobil, sehingga tinggal bagaimana kemampuan kita untuk menggantinya. Tapi, roda merupakan sebuah komponen yang cukup penting, mengapa demikian ? karena bisa dilihat posisi roda itu sebagai kaki mobil. Jika terlepas maka bisa menimbulkan kecelakaan. Untuk itu, penggantian ban tidak hanya lepas pasang kencangkan. Tapi ada hal-hal yang perlu dan harus diperhatikan baik ketika melepas roda atau memasang roda. Diartikel inilah kita akan membahas secara detail tata cara mengganti roda mobil yang bocor dengan roda serep. Apa Yang Perlu Dipersiapkan ? Sebelum melakukan penggantian roda, terlebih dahulu persiapkan hal-hal berikut ini. Satu set dongkrak portable, dongkrak yang dipakai biasanya menggunakan sistem ulir karena lebih kuat untuk menahan beban mobil. Kunci roda, kunci ini diberikan oleh pabrikan bersama dongkraknya. Roda cadangan, roda ini biasanya terletak dibawah bagasi belakang mobil. Karena cadangan, maka dimensi roda ini biasanya lebih kecil. Anda bisa memakai roda ini untuk membawa mobil ke tukang tambal ban terdekat. A. Cara Melepas Roda Mobil Untuk melepas roda mobil, maka pastikan seluruh penumpang mobil turun dari kendaraan karena jika tidak akan menambah beban mobil. Selain itu, pastikan juga anda sudah menarik rem parkir agar mobil terkunci. Jika sudah maka lakukan langkah berikut ; 1. Kendorkan Mur Roda Memakai Kunci Roda Sebelum kita mengangkan mobil mengenakan dongkrak, kita perlu mengendorkan mur roda terlebih dahulu. Alasanya akan lebih mudah untuk mengendorkan roda saat kondisi roda mobil tertahan beban kemdaraan. Bandingkan ketika mobil terangkat, maka akan lebih sulit karena roda pasti akan berputar mengikuti gerakan pengendoran. Tapi, yang perlu diingat saat pengendoran ini adalah jangan berlebihan. Dalam artian, kendorkan mur sampai 1/2 putaran saja. Jika lebih dari setengah putaran maka dikhawatirkan roda akan renggang dari wheel bearing dan akan menyebabkan baut roda bengkok. Saat pengendoran ini, mungkin anda akan menemui masalah terkait kekuatan mur apalagi jika roda mobil anda jarang dilepas. Untuk itu gunakan kekuatan tangan anda bila perlu gunakan pipa pemanjang lengan kunci. Yang terpenting pada proses pengendoran adalah posisi kunci lurus dengan mur. Untuk arah pengendoran juga ada aturannya, kendorkan mur roda dengan arah melintang agar velg tidak bengkok. Aturan ini juga berlaku saat akan mengencangkan mur roda. img by 2. Naikan kendaraan memakai dongkrak Untuk langkah ini, pertama lihat jack point pada kendaraan anda. Jack point adalah spot khusus yang dijadikan titik tumpu dongkrak, atau tempat untuk mendongkrak mobil. Beda tipe chasis, beda pula jack pointnya. Untuk kendaraan yang menggunakan chasis frame, maka anda bisa memosisikan dongkrak pada frame/rangka mobil. Tapi, ini perlu dongkrak yang tinggi. Posisi lainnya anda bisa memposisikan dongkrak pada axle housing pada suspensi tipe rigid. img by Sementara pada kendaraan tipe monocouque/menyatu dengan body maka anda bisa meletakan dongkrak pada bagian samping body tepat dibawah pintu mobil, biasanya ada besi vertikal yang dijadikan pengunci jack. Ilustrasinya bisa anda lihat pada gambar paling atas. Langkah selanjutnya putar dongkrak memakai stang yang disediakan hingga roda mobil yang akan diganti terangkat. Dalam menaikan roda ini jangan juga terlalu tinggi cukup sampai roda terangkat meski sedikit. 3. Lepas roda mobil Setelah roda terangkat, maka lepaskan semua mur pada roda mobil yang sebelumnya sudah kita kendorkan. Gunakan kunci roda jika mur masih keras dilepas memakai tangan. Setelah semua mur terlepas, maka langkah selanjutnya tinggal melepas ban dari wheel bearing. Untuk melepas roda bisa langsung anda tarik jika agak keras, tapi umumnya ketika semua mur sudah lepas roda akan lepas dengan sendirinya. Bagaimana jika roda menempel ? keadaan ini juga sering terjadi, dimana semua mur roda telah lepas tapi roda masih menempel dengan kencang. Solusinya ada di artikel Cara mudah melepas roda mobil yang menempel B. Langkah Pemasangan Roda Langkah berikutnya kita akan membahas bagaimana cara memasang roda mobil dengan benar. Ikuti langkah dibawah. 1. Masukan roda kedalam baut roda. Langkah ini terkadang yang menyulitkan bagi pemula. Memasang roda sambil mengepaskan lubangnya itu membutuhkan teknik khusus. Selain kekuatan tangan, ketelitian juga dituntut untuk memasukan lubang velg. Tapi, bagi anda yang masuh pemula anda bisa menggunakan bantuan tumit kaki untuk mengangkat roda mobil. Caranya, tangan kanan memegang jari velg, sementara tangan kiri memegang bagian luar karet ban. Posisikan roda didepan wheel bearing, lalu angkat roda dengan mengungkitnya memakai tumit kaki. Langkah berikutnya tangan anda hanya perlu mengepaskan lubang velg dengan baut roda. 2. Pasang mur dan kencangkan Jika roda telah masuk, atau baut roda telah pas masuk kedalam lubang velg maka tahan menggunakan satu tangan anda sementara tangan satunya memasang mur kedalam baut roda. Pasang seluruh mur roda dan kencangkan hingga roda mepet dengan wheel bearing. Untuk pengencangan pertama ini, anda perlu menggunakan kunci roda hingga kira-kira roda mentok dengan wheel bearing dan roda juga tidak oblak ketika digoyangkan. Mengapa demikian ? karena pengencangan akan kita lakukan saat mobil turun dari dongkrak. Ini tentu akan memudahkan anda karena roda mobil akan tertahan oleh beban mobil ketika di kencangkan. Kecuali jika anda mengganti roda belakang maka rem parkir akan menahan roda tidak berputar saat dikencangkan atau ketika ada orang lain yang membantu menginjak rem maka anda bisa langsung mengencangkan mur roda sesuai moment ketika dongkrak belum turun. Tapi, jika anda sendirian ikuti langkah berikutnya. 3. Turunkan Dongkrak secara berlahan Saat anda telah memastikan bahwa roda telah mentok dan sepenuhnya tertahan oleh mur roda maka langkah berijutnya yakni menurunkan kendaraan yang didongkrak. Turunkan secara hati-hati karena mur roda belum dikencangkan. Apa tidak berbahaya menurunkan dongkrak saat roda belum di kencangkan ? Selama roda mentok/mepet dengan wheel bearing tanpa celah maka itu tidak masalah. Tapi jika ada celah antara wheel bearing dengan roda maka bisa membengkokan baut roda. Untuk itu sebelum menurunkan dongkrak lebih dahulu menggoyangkan roda apakah masih oblak atau tidak. 4. Kencangkan mur roda sesuai moment Pada artikel sebelumnya kita telah membahas tips mengencangkan mur roda, pada artikel tersebut sudah kita bahas bagaimana cara mengencangkan mur roda secara tepat sesuai besar rim/velg yang dipakai. Anda bisa membaca artikel tersebut untuk mengencangkan mur ini. Secara singkat, mengencangkan baut roda jangan terlalu kecil dan jangan juga terlalu kencang, karena mur roda juga ada batas pengencangannya. Pengencangan yang kurang akan membahayakan karena roda bisa terlepas, begitu pula ketika terlalu kencang maka akan membuat mur dol/selek akibatnya mur kehilangan daya untuk menahan roda, sehingga roda juga bisa terlepas. Moment kekencangan roda dipengaruhi oleh banyak hal termasuk berat kendaraan, dan besar velg/rim. Untuk mobil penumpang yang memiliki rims 15 hingga 18 umumnya memiliki moment kekencangan 10 - 14 Nm. Moment sebesar ini bisa dicapai hanya memakai kunci roda tanpa bantuan pemanjang. Jadi cukup kencangkan mur ini sekuat tenaga anda memakai kunci roda tanpa bantuan pipa pemanjang. Kecuali bus atau truk maka momentnya bisa melebihi 20 Nm, sehingga perlu bantuan pipa pemanjang lengan kunci. Demikian artikel lengkap mengenai cara mengganti ban / roda mobil dengan mudah dan benar. Semoga bermanfaat. Facebook Twitter Whatsapp Ilustrasi dok. Suzuki Indonesia OTO Mounture — Melakukan pemasangan atau melepas ban mobil memang terbilang tidak terlalu sulit untuk dilakukan. Kendati demikian, bukan berarti hal itu bisa dilakukan secara asal, sebab keselamatan Anda dalam berkendara tetap terjaga. Ban yang kendur karena pemasangan yang tidak benar sudah pasti akan membuat risiko terjadinya kecelakaan semakin besar. Satu hal penting dalam pemasangan atau melepaskan ban adalah Anda harus melonggarkan maupun mengencangkan mur roda dengan tepat. Dilansir dari laman Suzuki Indonesia, dijelaskan bahwa untuk melepas ban, kita harus terlebih dulu melonggarkan mur roda dan hal tersebut sebaiknya dilakukan dengan cara yang benar. Lantas bagaimana caranya? Saat melepas mur lakukanlah dengan teknik urutan menyilang antar mur, dan tidak boleh berurutan. Kenapa tidak boleh berurutan? Supaya tekanan yang mengikat mur terlepas secara merata. Tetapi, yang paling krusial dalam hal mur roda ini biasanya terjadi pada saat pemasangan ban. Anda sangat disarankan untuk memastikan lebih dulu bahwa pelek ban sudah benar-benar pas pada tempatnya dan tidak miring. Lalu, pada saat mengencangkan mur juga harus cermat. Prosesnya tidak beda dengan yang dilakukan pada saat pengenduran mur, dengan urutan menyilang. Sebelum melakukan pengencangan mur roda, harus diketatkan terlebih dulu. Jangan langsung mengencangkan supaya semua mur menempel dengan benar pada tempatnya. Dengan begitu, pelek ban pun akan menempel dengan tepat pada tempatnya. Terakhir dan tidak kalah penting, pada saat melonggarkan mur ketika melepas roda atau mengencangkannya kembali saat memasang roda, Anda sangat dianjurkan untuk tidak cuma mengencangkan dengan memakai tenaga tangan saja. Jika memang terpaksa dan dalam keadaan darurat tidak mengapa untuk sementara, Tapi setelah dikencangkan secara manual tadi, segeralah ke bengkel untuk dikencangkan dengan kunci torsi, sesuai dengan ketentuan yang semestinya. Hindari juga mengencangkan atau melonggarkan dengan cara menginjak kunci roda atau menghentak hal ini bisa menyebabkan baut dol atau patah. OM/RIL

cara melepas roda mobil yang benar